Senin, 11 April 2011

2012, Film Fiksi Ilmiah Paling Buruk

Film itu sampai membuat NASA kebanjiran pertanyaan dari orang-orang yang khawatir.


2012, Film Fiksi Ilmiah Paling Buruk (filmofilia.com)

Beberapa waktu lalu, pembahasan ilmiah yang buruk di film marak didiskusikan. Akan tetapi, kini giliran pakarnya yang berbicara. Tampaknya, film seputar akhir dunia yang dibuat berdasarkan kalender Maya besutan Roland Emmerich merupakan kejahatan ilmiah terbesar terhadap penonton yang membayar.

Seperti dikutip dari Blastr, 4 Januari 2011, NASA dan Science & Entertainment Exchange telah menyusun daftar nama film-film yang paling realistis secara sains dan juga yang paling buruk.

Di antara yang terbaik adalah film Gattaca dan Jurrasic Park. Keduanya menceritakan seputar dahsyatnya ilmu genetika. Film lain yang masuk ke kategori film sains terbaik adalah Contact, Metropolis, dan The Day the Earth Stood Still.

Di daftar yang terburuk, film Armageddon yang dibintangi Bruce Willis, Arnold Schwarzenegger di 6th Day, dan Keanu Reeves di Chain Reaction, masuk ke kategori buruk. Adapun predikat film fiksi ilmiah terburuk diraih oleh 2012 yang menggambarkan segala macam bencana lingkungan di akhir dunia.

“Film besutan sutradara Roland Emmerich itu juga merupakan kasus yang istimewa dan luar biasa,” kata Donald Yeomans, Head of Near-Earth Asteroid Rendezvous Mission NASA.

“Pembuat film itu memanfaatkan kekhawatiran publik seputar apa yang disebut kiamat seperti yang diprediksikan oleh suku Maya dari Amerika Tengah yang menyebutkan kalender berakhir di tanggal 21 Desember 2012,” ucapnya.

Yeomans menyebutkan, film itu sampai membuat NASA kebanjiran pertanyaan dari orang-orang yang khawatir apakah dunia akan berakhir di tahun 2010. “Saking banyaknya, kami terpaksa membuat website khusus untuk menantang mitos bangsa Maya tersebut,” ucap Yeomans. “Kami tidak pernah melakukan hal ini sebelumnya,” ucapnya.
• VIVAnews

Berita Terkait

0 komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog

Diberdayakan oleh Blogger.

 
Design by IBENKZ TRILOGY © 2011